Merespon Technology Literacy dalam Pembelajaran di Era Digital
Uin Said-Fakultas Tarbiyah-Prodi Tadris Biologi Usung PkM
”Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Biologi"
FIT–Jum’at (26/04/2024) Dosen Prodi Tadris Biologi Fakultas Tarbiyah UIN Raden Mas Said Surakarta mengadakan pengabdian kepada masyarakat (PKM) di SMA N 4 Surakarta yang bersinergi dengan MGMP Biologi SMA Kota Surakarta. Adapun tim pengabdian masyarakat terdiri dari Dwi Purbowati, M.Pd (selaku ketua) dengan beranggotakan Lila Pangestu Hadiningrum, M.Pd, Fadilah Nur Sugiyanto, M.Pd. serta melibatkan mahasiswa Prodi Tadris Biologi Adam Kevin Novaldo Lutfiansyah.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Biologi" Acara ini diikuti oleh 32 peserta yang merupakan guru Biologi SMA di kota Surakarta. Kegiatan ini terbagi dalam 2 sesi, sesi 1 pemaparan materi konsep Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Biologi dan sesi ke 2 FGD: Aplikasi Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Biologi
Sambutan yang pertama dari Ketua MGMP Biologi SMA Kota Surakarta, Karjo, M.Pd yang mengapresiasi dari kerjasama kegiatan PKM dari Prodi Tadris Biologi dengan MGMP Biologi Kota Surakarta. Sambutan dari Fakultas Tarbiyah yang diwakili oleh Ketua Jurusan MIPA dan Kependidikan Islam, Dr. Heldy Ramadhan Putra, M.Pd menyambut baik kegiatan ini dalam mendukung Tri Darma Perguruan Tinggi dan berharap ke depan ada kesinambungan dan kontinuitas pelaksanaan kerjasama.
Dalam kegiatan kali ini, selaku ketua tim pengabdian masyarakat Dwi Purbowati, M.Pd selaku narasumber dan ketua tim memperkenalkan anggota tim pengabdian masyarakat dan menjelaskan bahwa Pemanfaatan Teknologi Digital Dalam Pembelajaran Biologi penting sekali khususnya dalam mendukung pembelajaran aktif, mendorong rasa ingin tahu dan pemahaman yang lebih mendalam memberikan peluang eksplorasi bagi siswa, umpan balik yang cepat serta kontekstal dan memberikan pengalaman yang realistis. Beberapa strategi efektif dalam pemanfaatan teknologi digital antara lain: persiapan yang matang, pendampingan intensif dan integrase dengan kurikulum.
Lebih lanjut, Dwi Purbowati, M.Pd memaparkan Dalam melakukan perancangan dan Pemanfaatan Teknologi Digital dapat mengadopsi model ASURE yaitu Analyze Learner: menganalisis dan mengidentifikasi karakteristik, kompetensi awal dan gaya belajar; State Objective State objective: Merumuskan Tujuan Pembelajaran sesuai dengan ABCD (Audience; Behaviour; Condition;Degree); ‘Select Methods, Media, and Materials’ metode dan materi/bahan ajar diseleksi sesuai media; Utilize ‘Media’ and Materials/ Penggunaan Naskah materi: Kaji dan menyiapkan bahan ajar, lingkungan, peserta didik, serta pengalaman belajar); Required Learner Participation Mengembangkan peran serta peserta belajar; Evaluate and revise (Uji coba dengan mengevaluasi dan revisi).
Dalam sesi yang kedua: FGD aplikasi pemanfaatan media digital merangkum beberapa aktivitas dalam pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran Biologi yaitu diantaranya:
Para peserta sangat semangat mengikuti dan menyimak apa yang disampaikan narasumber, dipergantian sesi diselingi dengan ice breaking, yang memberikan keceriaan bagi peserta pelatihan Di akhir sesi dilakukan tanya jawab antara narasumber dengan peserta, pembagian doorprice buku dari narasumber dilanjutkan foto bersama. Semoga tradisi intelektual ini dapat meningkatkan softskills, mengembangkan Advance Technology khususnya pemanfaatan teknologi digital dalam pembelajaran Biologi (Tim PKM)